Ilmu Power of Number ini sangat luar biasa. Jika dari kacamata ilmu Biologi, dulu kita belajar bahwa makhluk hidup beragam jenis, Tumbuhan, Hewan, Bakteri, Virus semua ada kelompoknyanya sendiri mulai dari Spesies ke atas hingga Kingdom. Dibedakan terkait perannya juga, ada yangProdusen, Konsumen 1, Konsumen II, dan Pengurai.
Bila dianalogkan ke kita manusia, faktanya juga sama. Ada aneka peran manusia, ada Pengusaha, Pegawai, dan (maaf) Pemulung/Pengemis. Ada Pabrik, Distributor, Grosir, Agen, Pengecer, dan lain-lain. Semuanya tidak ada yang lebih baik atau lebih buruk, karena sebenarnya ini semua saling berkaitan satu sama lain saling ketergantungan.
Hanya pembedanya di Bentuk / Wujud. Kita manusia adalah sebaik-baik penciptaan, jadi tak mungkin Wujud kita dibedakanNYA berdasarkan cara mencari makan, seperti umumnya hewan yang berbeda-beda di bentuk mulut, bentuk gigi & bentuk kakinya.
Dari tanggal lahir kita maka terciptalah aneka dokumen Akte Kelahiran, KSK, KTP, Paspor, dan sebagainya yang semuanya merujuk pada indentitas kita. Sama layaknya produk-produk buatan pabrik, setelah diproduksi pasti ada spesifikasi produk yang dilekatkan di produknya. Misalkan seperti produk elektronik, pasti ada Daya Listrik, Watt-nya brp, Kapasitas, Himbauan Perawatan, Larangan, dan sebagainya. Jangan sampai kita beli 1 AC 1/2PK, yang kecil tapi maunya bisa untuk mendinginkan 1 aula, atau sebaliknya. Atau beli kipas angin dipakainya untuk mesin perahu kecil, ya pastinya rusak dalam sekejap karena pemakaian tidak sesuai fungsinya. Jika dipakai sesuai petunjuk pabrik = aman = sukses.
Bagaimana dengan kita manusia, dimana “spesifikasi pabrik” masing-masing kita itu kita bisa cari tahu? Bukankah jika kita beraktifitas sesuai sepsifikasi yang diberikanNYA akan jauh lebih baik? Menjadi diri sendiri secara lebih optimal, bukan berusaha memaksakan diri menjadi orang lain.
Inilah yang dilakukan melalui penelitian Tanggal Lahir, terkait Kesehatan, Profesi, dan Jalan Kehidupan yang sudah ditempuh oleh 300 ribu orang, semuanya diteliti termasuk yang Kembar lahir di hari yang sama. Dengan metodologi perhitungan tertentu ternyata angka-angka tersebut mengelompok dan membentuk pola-pola yang spesifik. Fungsinya sebagai gambaran dari yang sudah ada, bukan untuk menyumpahi seseorang bahwa takdirnya nanti begini begitu. Tapi untuk pengetahuan saja. Ibarat seperti kita lewat jalan yang ada rambu-rambu peringatan Awas Jalan Licin, Hati2 Daerah Rawan Kecelakaan, Tanjakan Tinggi Gunakan Gigi 1, dan sejenisnya tentunya kita akan auto lebih waspada jika melewati di area jalan yang ada “pemberitahuan” seperti itu, bukan?
Bagi yang mau tahu tentang materi ini, segera hubungi admin disini. Yuk kita belajar sama-sama….
Komentar Terbaru